– Harga minyak sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO) naik cukup tajam pada perdagangan kemarin. Perkembangan di Indonesia ikut mendongkrak harga komoditas ini.
Pada Rabu (30/8/2023), harga CPO di Bursa Malaysia ditutup di MYR 3.860/ton. Melesat 1,55% dari posisi penutupan perdagangan hari sebelumnya.
Hari ini CPO tidak diperdagangkan di Bursa Malaysia, karena Negeri Harimau Malaya libur memperingati Hari Kemerdekaan.
Salah satu sentimen positif bagi harga CPO datang dari Indonesia.
“Kekhawatiran mengenai cuaca di Amerika Serikat (AS) dan rencana Indonesia untuk mempercepat kewajiban B35 untuk biofuel mendukung pasar,” kata Gnanasekar Thiagarajan, Head of Trading and Hedging Strategies di Kaleesuwari Intercontinental.
Namun, Thiagarajan menambahkan harga CPO masih rentan terkoreksi. Sebab, ke depan produksi CPO akan meningkat.
Analisis Teknikal
Secara teknikal, sejatinya ruang kenaikan harga CPO masih terbuka. Saat ini CPO masih berada di area bullish, dengan Relative Strength Index (RSI) 53,59.
Skor RSI di atas 50 menandakan suatu aset sedang berada di fase bullish.
Akan tetapi, risiko koreksi memang ada mengingat harga CPO sudah naik nyaris 5% dalam sepekan terakhir. Dari sisi Moving Average (MA), target koreksi atau support terdekat ada di MYR 3.847,5/ton.
Jika tertembus, maka kemungkinan menuju support selanjutnya di MYR 3.827,2/ton. [Bt/Ab]