PADANGPANJANG − Hama tikus menyerang area-area persawahan di sejumlah wilayah Padang Panjang. Hal ini membuat para petani resah dan area persawahan terancam gagal panen. Fenomena ini diketahui dari laporan masyarakat ke Dinas Pangan dan Pertanian Padang Panjang.
Adapun berdasarkan laporan, serangan hama tikus ini terjadi di area persawahan milik warga di 5 kelurahan. Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Dinas Pangan dan Petanian (Dispangtan), Ade Nafrita Anas.
“Daerah-daerah yang terdampak hama tikus di antaranya di lahan sawah Kelurahan Ekor Lubuk, Sigando, Ngalau, Ganting dan Koto Panjang,” katanya.
Menindak lanjuti laporan tersebut petugas lapangan Dispangtan langsung mencek ke lokasi dan benar adanya serangan hama itu. Dispangtan sudah melakukan sosialisasi kepada kelompok tani bagaimana mengendalikan hama tikus ini.
Selain itu pihaknya juga telah memberikan bantuan berupa racun tikus untuk membasmi hama hewan pengerat tersebut. Serta pihaknya juga sudah koordinasi dengan Dinas Perkebunan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sumbar.
Adapun hasilnya dari koordinasi tersebut, Pemprov Sumbar akan memberikan bantuan berupa racun tikus kepada Kota Padang Panjang.
“Kami telah berkoordinasi dengan provinsi dan nanti akan membantu dengan memberikan bantuan berupa racun tikus untuk petani kita,” ujarnya.
Ade berharap serangan hama tikus ini bisa diatasi secepatnya sehingga tidak mempengaruhi produksi dan hasil panen para petani.(*)