The New Natrabu terkenal sebagai rumah makan Padang terbesar di dunia. Fasilitasnya pun super mewah.
− Rumah makan masakan khas Minang ini terletak di hotel The Grand Mangku Putra Arcade, Cilegon Timur, Banten. Restoran ini merupakan hasil kerja sama antara Riyadh Group Indonesia dengan PT Grand Mangku Putra atau GMP.
Nama Natrabu sendiri memiliki nilai sejarah tersendiri dalam bisnis kuliner Minang di tanah rantau. Natrabu disebut sebagai rumah makan Minang pertama yang ada di Jakarta.
Nama Natrabu merupakan singkatan dari National Travel Berau yang notabene adalah perusahaan perjalanan. Perusahaan itu besutan perantau Minang asal Payakumbuh, Rahimi Sutan.
Namun The New Natrabu berbeda dengan Restoran Natrabu milik Rahimi Sutan. Rumah makan dengan jumlah kursi mencapai ribuan itu dikelola oleh Riyadh Group Indonesia.
Pembangunan rumah makan ini merupakan hasil kerjasama antara merupakan kerja sama antara anak perusahaan PT Riyadh Group Indonesia. Perusahaan itu adalah PT Bally Internasional Hotel & Convention Centre.
PT Bally sendiri diketahui mengelola kawasan mixed-use Grand Mangku Putra Arcade (GMPA) Cilegon dengan Restoran Natrabu. Jadi meskipun secara manejemn ada sedikit perbedaan, namun masih ada kesamaan antara The New Natrabu dengan Restoran Natrabu.
Punya Fasilitas Super Mewah
Saat selesai dibangun, The New Natrabu Cilegon dilengkapi dengan fasilitas yang super mewah.n Bagian interior rumah makan ini dilengkapi aksen biru serta desain yang kental dengan nuansa Minang.
Rumah makan ini juga dilengkapi dengan dua ruang makan. Pertama ruang makan biasa dan ruang VIP. Dengan sentuhan dekorasi ala Minang, resotan VIP itu punya sebuah meja panjang yang cukup menampung sekitar 10 orang. Sedangkan pada ruang makan biasa bisa menampung hingga 1000 tamu.
Rumah makan The New Natrabu Cilegon ini juga punya area makan outdoor dekat kolam renang. Pengelola sengaja menyediakan fasilitas tersebut, agar para tamu merasakan pengalaman berbeda ketika menikmati sajian makanan Minang.
Menariknya, restoran Minang tersebut dilengkapi fasilitas helipad untuk area pendaratan helikopter di bagian belakang. Dengan hadirnya fasilitas transportasi helikopter taksi itu, sang pengelola ingin menawarkan program tempat wisata.
“Masyarakat Jabodetabek bisa menikmati wisata pantai dan kuliner di sekitar Cilegon, tanpa harus bermacet ria di jalan,” ujar Direktur Utama GMP Tubagus Iman Ariyadi.
Dengan fasilitas itu, The New Natrabu dinobatkan sebagai Restoran Minang Terbesar di Dunia oleh Museum Rekor Dunia-Indonesia (MURI). Penyerahan piagam penghargaan diserahkan langsung Pendiri MURI Jaya Suprana di Museum MURI, Mall of Indonesia Jakarta, 17 Juni lalu.
Ketersediaan kursi yang bisa menampung 1000 pengunjung itu menjadi alasan penghargaan MURI. Dengan jumlah demikian, The New Natrabu menjadi satu-satunya di dunia.(*)
