Mencari Pemimpin yang Berintegritas, Tegas dan Cerdas
Hendra Wijaya SH – Forum Jaringan Aliansi Rakyat Independen
ingar bingar pesta demokrasi sudah mulai terasa di akhir tahun 2022 dimana semua media menyuguhkan berita seputar eskalasi perpolitikan Indonesia. Awal 2023 sampai dengan sekarang terus bergulir silih berganti pemberitaan media baik online maupun offline demi membahas sosok calon pemimpin masa depan pilihan masing-masing. Saling bertanya dan saling mengajak untuk mendukung calon pemimpin yang dianggap layak sudah biasa bahkan sudah mulai saling ejek dan menebar fitnah antar mereka yang terlalu fanatik.
Berbicara masalah kriteria memilih pemimpin seyogyanya kita bisa ikuti cara sederhana tapi bisa dijadikan alternatif dan rujukan untuk memilih pemimpin yaitu dengan cara kita memilih Imam Sholat. Ada beberapa poin cara memilih Imam Sholat yang pertama yaitu dia orang asli di wilayah tersebut. Artinya dia benar-benar warga domisili di daerah tersebut. Bila semua jemaah orang asli di wilayah tersebut maka berlanjut di kategori kedua yaitu dia orang yang paling tua atau di tuakan bagi jemaah lain. Artinya kalau sekumpulan jemaah tersebut banyak pemuda tidak harus memilih dia karena kita mengutamakan orang tua dan yang dituakan.
Bila ada banyak orang tua dan mau menjadi Imam Sholat, kita lanjut ke kategori ketiga yaitu dia orang yang paling banyak Ilmu Pengetahuan Agamanya artinya dia dianggap Ustadz, Kiyai atau Ulama. Karena kita tidak mau punya Imam Sholat yang bodoh tak pandai di Bidangnya. Bisa bacaan ayat tapi tak tahu arti makna apa yang dibacanya.
Bila Ustadz, Kiyai dan Ulama banyak dan juga mau jadi Imam Sholat maka kita cari di kategori ke empat yaitu dia orang yang paling fasih bacaan Al-Qur’an nya. Dimana dia tau tajwid, panjang pendek suatu ayat, paham maksud dan tujuan ayat serta tau bacaan ayat apa yang kemudian ia baca.
Semua persyaratan tersebut bisa dijadikan rujukan dalam kita mencari seorang pemimpin di Negeri ini. Karena yang namanya pemimpin akan dimintai pertanggungjawaban baik di dunia maupun di akhirat. Semoga kita semua anak Bangsa yang merdeka bisa memilih calon pemimpin yang benar-benar Pemimpin.