MUSIRAWAS − Pembangunan drainase yang dilakukan pada tahun 2024 mendapat sorotan karena kualitasnya yang diragukan. Proyek tersebut menghabiskan anggaran mencapai ratusan juta rupiah. Dikerjakan oleh CV Amartha, proyek ini dibangun di desa Karyadadi, kecamatan Purwodadi, kabupaten Musi Rawas provinsi Sumatra Selatan.
Menurut beberapa sumber terkait, beberapa bagian dari drainase yang baru dibangun diduga tidak memenuhi standar SNI sesuai dengan aturan yang ada dan diduga mengurangi volume.
Berdasarkan pantauan Jumat (5/7/24) terlihat jelas proses pembangunan baru sekitar 60 persen. Terlihat ada beberapa tukang yang sedang bekerja, dan dalam pembangunan tersebut tampak menggunakan batu pasang. Bagian bawah ada yang hanya menggunakan satu bata dengan ukuran batu mangga untuk ketebalan bagian bawah. Selain itu juga terlihat tumpukan material disekitar bangunan.
Sementara itu kades Karyadadi Suranto, menyampaikan,” memang benar adanya pembangunan drainase di desa ini, tepatnya di dusun 5.”
“Kemaren ada yang namanya Yunus, orang Sukamaju, yang ke rumah meminta tanda tangan saya. Dia sebagai pengawas lapangan di dalam pembangunan drainase tersebut,” tutup kades. [Ij]